Tim sepak bola muda Nusa Tenggara Barat (NTB) harus mengakui keunggulan Jawa Barat dalam laga Piala Soeratin U-17 musim 2024/2025. Pertandingan yang berlangsung sengit ini berakhir dengan skor mencolok, 8-1, untuk kemenangan Jawa Barat. Meskipun harus menelan kekalahan, anak-anak muda NTB tetap mendapat dukungan dan apresiasi dari masyarakat, terutama atas semangat dan perjuangan mereka di lapangan.
Pertandingan yang digelar pada Sabtu sore (9/12/2024) ini berlangsung di stadion yang dipenuhi suporter kedua tim. Tim Jawa Barat menunjukkan dominasi sejak menit awal pertandingan, memanfaatkan kecepatan dan teknik yang menjadi keunggulan mereka. Sementara itu, tim NTB berusaha keras mempertahankan ritme permainan, meski akhirnya harus kebobolan delapan gol.
Pelatih tim NTB, dalam wawancaranya seusai pertandingan, mengakui bahwa kekalahan ini menjadi pelajaran berharga bagi para pemain. “Hasil ini memang berat, tapi anak-anak telah berusaha semaksimal mungkin. Kami akan evaluasi permainan dan mempersiapkan strategi yang lebih baik untuk laga berikutnya,” ujarnya.
Di sisi lain, para pemain muda NTB menunjukkan sikap sportif dan tetap semangat meski mengalami kekalahan telak. Gol semata wayang NTB yang dicetak di babak kedua menjadi bukti bahwa mereka tidak menyerah hingga peluit panjang dibunyikan. Gol tersebut lahir dari kerja sama apik di lini tengah, menunjukkan potensi besar yang dimiliki oleh skuad muda ini.
Suporter NTB, baik yang hadir di stadion maupun yang mendukung melalui media sosial, terus memberikan semangat kepada tim. Unggahan dari Media Dayan Gunung di Facebook memperlihatkan dukungan moral kepada para pemain muda NTB. “Jangan pernah berkecil hati, anak muda NTB. Kesempatan masih ada. Tetap semangat, kalian masih yang terbaik,” tulis akun tersebut dalam unggahannya.
Kekalahan ini juga menjadi sorotan di kalangan netizen. Banyak yang mengapresiasi semangat dan kerja keras tim NTB, meski harus menghadapi lawan yang lebih kuat. “Kekalahan adalah bagian dari perjalanan menuju kesuksesan. Anak-anak ini akan belajar dan tumbuh lebih baik dari pengalaman ini,” tulis salah satu netizen.
Piala Soeratin U-17 merupakan ajang penting bagi para pemain muda untuk menunjukkan kemampuan mereka di kancah nasional. Kekalahan dari Jawa Barat menjadi momentum bagi NTB untuk melakukan evaluasi dan perbaikan, baik dari segi taktik maupun mental bertanding. Tim pelatih menyatakan bahwa fokus utama mereka kini adalah mempersiapkan tim untuk pertandingan berikutnya agar dapat meraih hasil yang lebih baik.
Meski hasil pertandingan kali ini tidak memihak NTB, perjuangan para pemain tetap menjadi kebanggaan bagi masyarakat daerah. Dukungan penuh dari berbagai pihak diharapkan dapat memberikan motivasi kepada tim untuk bangkit dan tampil lebih baik di laga-laga mendatang.
Dengan semangat yang terus menyala, tim NTB diharapkan mampu bangkit dari kekalahan ini dan memberikan performa terbaik di pertandingan selanjutnya. Kekalahan ini bukan akhir, melainkan awal dari perjalanan panjang mereka dalam meraih prestasi di dunia sepak bola nasional.
